Gunung Anak Krakatau berstatus siaga atau level III Sejak Dini Hari Tadi, Senin 23 Januari 2023
Lampung(GMNews). Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat, Gunung Anak Krakatau (GAK) di Selat Sunda, Provinsi Lampung erupsi beberapa kali sejak Senin (23/1/2022) tengah malam.
Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau di Hargopancuran, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan Andi Suardi mengatakan, erupsi masih terjadi hingga Senin (23/1/2022) pagi tadi.
PVMBG mencatat erupsi Gunung Anak Krakatau terjadi pada Senin pukul 00.41 WIB dan pukul 04.42 WIB, tetapi abu letusannya tidak teramati.
Berselang 1 jam kemudian pukul 06.07 WIB, Gunung Anak Krakatau kembali meletus untuk ketiga kalinya. Semburan abu vulkaniknya mencapai 457 meter di atas permukaan laut.
“Terjadi erupsi G. Anak Krakatau pada hari Senin, 23 Januari 2023, pukul 06:07 WIB. Tinggi kolom letusan teramati ± 300 m di atas puncak (± 457 m di atas permukaan laut),” katanya.
Visual abu vulkanik dari letusan gunung berapi itu teramati berwarna kelabu mengarah ke timur gunung. “Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 50 mm dan durasi 28 detik,” tulisnya.
Gunung Anak Krakatau saat ini berstatus siaga atau level III. Masyarakat diminta tak mendekati gunung dengan jarak 5 kilometer
(Rls)