WAGUB BUKA KEJURNAS KARATE LAMPUNG OPEN 2019

WAGUB BUKA KEJURNAS KARATE LAMPUNG OPEN 2019

Smallest Font
Largest Font

Bandar Lampung, garismerahnews.com – Wakil Gubernur Lampung Hj. Chusnunia Chalim membuka secara langsung Kejuaraan Nasional Karate Lampung Open 2019 di Gedung Sumpah Pemuda PKOR Wayhalim Bandarlampung, Jumat (27/12/2019).

Chusnunia yang bertindak langsung sebagai inspektur upacara mengatakan, bahwa kejuaraan Karate Lampung Open 2019 ini diselenggarakan untuk memberikan wadah atau jam terbang bagi atlet-atlet karate yang sudah berhasil membawa Lampung pada prestasi nasional, maupun internsional.

“Olahraga ini juga sekaligus untuk mengevaluasi hasil pembinaan olahraga karate,” ujar Nunik -sapaan akrabnya.

Terlebih lagi, menurut dia, peningkatan dan pembinaan prestasi yang dilakukan harus diiringi dengan penjaringan karateka pemula.

“Tanpa adanya upaya dan usaha, saya rasa sulit untuk Lampung memiliki karateka berbakat di masa mendatang,” jelasnya.

Beliau juga menyampaikan pesan dari Gubernur Lampung.

“Salam hormat dari Pak Arinal Junaidi, Pak Gubernur sedianya ingin menghadiri langsung pembukaan hari ini tapi karena ada tugas yang tidak dapat diwakilkan, beliau menitipkan salam kepada kita semua, dan ada titipan pantun juga dari beliau

Lari pagi badan berkeringat
Badan sehat penuh energi
Selamat bertanding seluruh atlet dengan semangat
Meraih prestasi membanggakan negeri,”

Sementara, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Lampung Hannibal, S.H., M.H. menjelaskan, event ini dalam rangka evaluasi akhir tahun atlet karate, sudah sejauh mana perkembangannya.

“Kita juga memberikan semangat dalam rangka mengikuti PON di Papua, bahwa Lampung meloloskan 7 orang atlet,” jelas dia.

Lanjut Hannibal, Lampung Open 2019 ini merupakan event pertama kali dan akan memperebutkan tropi bergilir Gubernur Lampung dan juga tropi Ketum Koni Lampung Best of The Best dan Tropi Ketum Forki.

Di tempat yang sama, Ketua Panitia Kejurnas Karate Drs. Heri Sadli, M.H. menjelaskan, ada delapan provinsi yang mengikuti ajang ini yaitu Lampung, Jambi, Riau, Bengkulu, Sumatera Selatan, DKI Jakarta, Jawa Timur, Banten, dan Jawa Tengah. Kejuaraan ini diikuti oleh 790 orang peserta untuk memperebutkan 51 medali dari usia dini sampai dengan usia junior, dan akan mempertandingkan dua kategori yaitu Kata dan Kumite. (Rudi)

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Redaksi Author